Struktur Organisasi Membatasi dalam Bekerja

Feb 23, 2023Management, Opini

Struktur organisasi membatasi dalam bekerja hampir selalu terpikirkan bahkan terucap,.. ngapain perlu struktur kalau pada akhirnya akan membuat karyawan membatasi dalam melakukan pekerjaannya, nanti yang tidak mau membantu departemen lain lah dan berbagai statement.
Sebelum lebih jauh lagi membahas hal tersebut, kita telaah secara bertahap yes ..

Pengertian Struktur Organisasi

Struktur organisasi mengacu pada bagaimana sebuah organisasi diorganisir dan diatur secara hierarkis, termasuk bagaimana tanggung jawab, wewenang, dan pekerjaan diatur dan didistribusikan. Struktur organisasi juga menunjukkan bagaimana berbagai departemen, fungsi, dan pekerjaan yang berbeda diorganisir dan dihubungkan satu sama lain, serta siapa yang bertanggung jawab atas apa, dan siapa yang melapor kepada siapa.

Struktur organisasi umumnya mencakup beberapa elemen seperti departemen, divisi, posisi, dan tugas yang dijabat oleh individu tertentu, serta tanggung jawab dan kewenangan yang diatur sesuai dengan hierarki organisasi. Struktur organisasi dapat diilustrasikan dalam diagram atau grafik yang disebut “organizational chart”.

Tujuan utama dari struktur organisasi adalah untuk membantu organisasi mencapai tujuan-tujuannya dengan efektif dan efisien. Struktur organisasi yang baik dapat membantu meningkatkan komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi antara departemen dan anggota organisasi, serta memfasilitasi pengambilan keputusan yang lebih cepat dan akurat.

Seberapa pentingkah struktur organisasi harus di buat?

Struktur organisasi sangat penting dalam suatu organisasi, karena membantu menentukan bagaimana tugas dan tanggung jawab didefinisikan, siapa yang bertanggung jawab atas apa, dan bagaimana aliran informasi dan keputusan diatur. Beberapa alasan mengapa struktur organisasi harus dibuat antara lain:

  1. Meningkatkan efisiensi: Struktur organisasi yang jelas dan terdefinisi dapat membantu mengurangi tumpang tindih dan kebingungan dalam tugas dan tanggung jawab. Dalam struktur yang baik, setiap posisi, departemen, dan fungsi organisasi memiliki peran dan tanggung jawab yang jelas, dan setiap anggota organisasi tahu apa yang diharapkan darinya.
  2. Meningkatkan produktivitas: Struktur organisasi yang efektif dapat membantu meningkatkan produktivitas dengan memperjelas tugas dan tanggung jawab, dan menetapkan alur kerja yang jelas. Dengan memperjelas peran dan tanggung jawab, anggota organisasi dapat fokus pada tugas yang relevan dan meningkatkan kinerja mereka.
  3. Meningkatkan koordinasi dan kolaborasi: Struktur organisasi yang baik dapat membantu meningkatkan koordinasi dan kolaborasi antara departemen dan tim, dan memfasilitasi aliran informasi yang efektif dan pengambilan keputusan yang cepat dan akurat.
  4. Meningkatkan adaptabilitas: Dalam dunia bisnis yang berubah dengan cepat, struktur organisasi yang fleksibel dan adaptif sangat penting. Struktur organisasi yang efektif harus dapat mengakomodasi perubahan kebutuhan bisnis dan memberikan fleksibilitas untuk mengubah tugas, tanggung jawab, dan struktur organisasi secara keseluruhan.

Dengan demikian, struktur organisasi yang jelas dan efektif sangat penting bagi kesuksesan suatu organisasi, karena membantu meningkatkan efisiensi, produktivitas, koordinasi, dan adaptabilitas.

Bagaimana membuat struktur organisasi yang baik

Membuat struktur organisasi yang baik merupakan suatu proses yang kompleks, dan tergantung pada berbagai faktor, seperti ukuran organisasi, tujuan, dan strategi bisnis yang dikejar. Namun, berikut ini adalah beberapa langkah umum yang dapat membantu organisasi dalam membuat struktur organisasi yang baik:

  1. Tentukan tujuan dan strategi organisasi: Sebelum membuat struktur organisasi, organisasi harus terlebih dahulu menentukan tujuan dan strategi bisnis yang ingin dicapai. Hal ini akan membantu dalam menentukan tugas, tanggung jawab, dan struktur organisasi yang paling tepat untuk mencapai tujuan tersebut.
  2. Identifikasi fungsi dan tugas yang diperlukan: Setelah menentukan tujuan dan strategi organisasi, identifikasi fungsi dan tugas yang diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut. Hal ini melibatkan menentukan bagian-bagian organisasi dan posisi-posisi yang diperlukan untuk melaksanakan tugas-tugas tersebut.
  3. Tetapkan hierarki dan hubungan antar posisi: Setelah menentukan fungsi dan tugas yang diperlukan, tentukan hierarki dan hubungan antara posisi-posisi tersebut. Hal ini melibatkan menentukan siapa yang bertanggung jawab atas siapa, bagaimana keputusan dibuat, dan bagaimana aliran informasi diatur.
  4. Pertimbangkan faktor organisasi lainnya: Selain tugas dan tanggung jawab, ada faktor-faktor lain yang perlu dipertimbangkan dalam membuat struktur organisasi yang baik, seperti ukuran organisasi, keahlian staf, budaya organisasi, dan lain-lain. Pastikan bahwa struktur organisasi mencerminkan faktor-faktor ini dengan baik.
  5. Evaluasi dan sesuaikan struktur organisasi: Setelah struktur organisasi dibuat, evaluasi dan sesuaikan struktur tersebut secara berkala. Hal ini penting untuk memastikan bahwa struktur organisasi masih relevan dengan tujuan dan strategi organisasi, dan untuk memastikan bahwa organisasi dapat mengatasi perubahan yang terjadi.

Dalam membuat struktur organisasi yang baik, penting untuk mengambil pendekatan yang berfokus pada tujuan dan strategi organisasi, dan mempertimbangkan faktor-faktor organisasi yang penting. Dengan demikian, organisasi dapat menciptakan struktur organisasi yang efektif, efisien, dan relevan dengan kebutuhan bisnis dan lingkungan organisasi.

Siapa sajakah yang memerlukan struktur organisasi

Struktur organisasi diperlukan oleh berbagai jenis organisasi, baik organisasi nirlaba maupun organisasi bisnis. Berikut ini adalah beberapa contoh jenis organisasi yang memerlukan struktur organisasi:

  1. Perusahaan: Setiap perusahaan, baik itu perusahaan kecil maupun besar, memerlukan struktur organisasi yang jelas dan terorganisir agar dapat mencapai tujuan bisnisnya.
  2. Pemerintah: Pemerintah, baik itu di tingkat nasional, provinsi, maupun kabupaten/kota, memerlukan struktur organisasi yang terstruktur dan efisien untuk menjalankan fungsi-fungsi publik seperti pelayanan publik, perencanaan dan pembangunan, dan pengawasan.
  3. Organisasi nirlaba: Organisasi nirlaba, seperti yayasan, lembaga amal, dan LSM, memerlukan struktur organisasi untuk menjalankan program-program mereka dan memastikan efisiensi dan akuntabilitas dalam pengelolaan sumber daya.
  4. Pendidikan: Sekolah, perguruan tinggi, dan universitas memerlukan struktur organisasi yang jelas untuk menjalankan tugas-tugas pendidikan dan mengelola sumber daya mereka.
  5. Rumah sakit: Rumah sakit dan lembaga kesehatan lainnya memerlukan struktur organisasi yang baik untuk menjalankan layanan kesehatan dan mengelola staf medis dan non-medis.

Secara umum, hampir semua jenis organisasi memerlukan struktur organisasi yang baik untuk mengelola staf dan sumber daya, memastikan efisiensi, dan mencapai tujuan organisasi.

Apakah struktur organisasi membatasi dalam melakukan pekerjaannya ?

Struktur organisasi yang jelas dan terorganisir dengan baik dapat membantu organisasi dalam melakukan pekerjaan dengan lebih efektif dan efisien. Namun, terkadang struktur organisasi juga dapat membatasi organisasi dalam beberapa hal, tergantung pada bagaimana struktur itu diimplementasikan dan bagaimana organisasi memperlakukan struktur itu.

Beberapa cara di mana struktur organisasi dapat membatasi organisasi antara lain:

  1. Kurangnya fleksibilitas: Struktur organisasi yang kaku dan terlalu formal dapat membatasi fleksibilitas dan kemampuan organisasi untuk menyesuaikan diri dengan perubahan di lingkungan bisnis atau lingkungan internal organisasi.
  2. Pemisahan departemen: Struktur organisasi yang terlalu memisahkan departemen atau tim dapat membatasi komunikasi dan kolaborasi antara tim dan menghambat kemampuan organisasi untuk beradaptasi dengan perubahan.
  3. Hambatan birokrasi: Struktur organisasi yang terlalu birokratis dengan banyak aturan dan prosedur yang ketat dapat membatasi kreativitas dan inovasi, dan menyulitkan pengambilan keputusan yang cepat.

Namun, meskipun struktur organisasi dapat membatasi organisasi, penting untuk diingat bahwa struktur organisasi yang jelas dan terorganisir dengan baik dapat membantu organisasi mencapai tujuannya dengan lebih efektif dan efisien. Jika struktur organisasi diimplementasikan dengan baik, dan organisasi memiliki kemampuan untuk menyesuaikan struktur organisasi sesuai dengan perubahan lingkungan dan bisnis, struktur organisasi dapat menjadi alat yang sangat berguna bagi organisasi.

Demikian